Penulis : Wiyana Nurulita
Oktober 2011
BAB I
Latar Belakang :
Kripik singkong merupakan cemilan kegemaran penduduk di Indonesia. Mungkin semua orang sudah pernah merasakan nikmatnya rasa dari kripik singkong. Kripik singkong ada berbagai macam rasa. Ada yang rasa manis, asin, bahkan sampai yang pedas. Kripik singkong rasa pedas mempunyai nama lain yaitu kripik setan. Bagi pecinta rasa pedas, mungkin kripik setan yang beredar di pasaran masih belum memuaskan para pecinta rasa pedas. Hal ini rupanya mulai dilirik oleh seorang pengusaha muda bernama Reza Nurhilman untuk menjadikan kripik setan sebagai jajanan yang diminati oleh seluruh kalangan. Produk kripik setan itu bernama Maicih. Pengusaha membuat produk kripik setannya ini semenarik mungkin. Pertama, dengan ciri khas tingkat kepedasan yang berbeda. Mulai dari level 3, level 5, dan level 10. Kemudian, kripik setan Maicih ini juga memiliki kemasan yang menarik. Tidak seperti kemasan-kemasan yang biasanya. Sampai dengan cara pemasarannya melalui media jejaring sosial. Sehingga kripik setan Maicih saat ini bisa disebut sebagai brand image nya kripik setan.
Masalah :
Adakah daya minat mahasiswa Universitas Gunadarma kelas 3EA01 dalam membeli Maicih?
Seberapa besarkah pengaruh strategi pemasaran melalui media jejaring sosial?
Tujuan Penelitian :
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana cara pemasaran yang baik dalam jejaring sosial. Dan apakah konsumen tertarik untuk membeli produk tersebut.
sumber :
http://ilerning.com/index.php?option=com_content&view=article&id=473:sukses-dengan-berbisnis-maicih&catid=46:perencanaan-bisnis&Itemid=69
Tidak ada komentar:
Posting Komentar